cara bikin abstrak yang baik dan benar

Apakah Anda sering kali bingung saat harus menulis abstrak? Jangan khawatir, Anda tidak sendirian. Menulis abstrak yang baik dan benar adalah keterampilan yang penting untuk dimiliki dalam dunia akademik dan penelitian. Abstrak adalah ringkasan singkat dari sebuah karya tulis yang memberikan gambaran umum tentang isi dan tujuan penelitian. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat abstrak yang efektif.

Sebelum kita membahas langkah-langkahnya, penting untuk memahami mengapa abstrak begitu penting. Abstrak adalah bagian pertama dari sebuah karya tulis yang akan dibaca oleh pembaca potensial. Ini adalah kesempatan Anda untuk menarik perhatian mereka dan memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang akan mereka temui dalam karya tulis Anda. Sebuah abstrak yang baik juga dapat membantu pembaca dalam memutuskan apakah karya tulis Anda relevan dengan kebutuhan dan minat mereka.

Pengertian Abstrak

Abstrak adalah ringkasan singkat dari sebuah karya tulis yang memberikan gambaran umum tentang isi dan tujuan penelitian. Abstrak biasanya terdiri dari beberapa kalimat atau beberapa paragraf yang menjelaskan latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, dan kesimpulan yang diambil. Abstrak juga harus mampu menjelaskan secara singkat mengapa penelitian ini penting dan relevan.

Sebagai penulis, Anda perlu memastikan bahwa abstrak Anda informatif dan padat. Hindari penggunaan jargon atau terminologi yang terlalu teknis agar pembaca dari berbagai latar belakang dapat memahaminya. Abstrak juga harus ditulis dengan bahasa yang jelas dan lancar untuk memudahkan pembaca dalam memahami inti dari penelitian Anda.

Fungsi Abstrak

Abstrak memiliki beberapa fungsi yang sangat penting dalam sebuah karya tulis. Fungsi pertama adalah sebagai ringkasan singkat yang memberikan gambaran umum tentang isi dan tujuan penelitian kepada pembaca potensial. Dengan membaca abstrak, pembaca dapat dengan cepat mengetahui apakah karya tulis Anda relevan dengan minat dan kebutuhan mereka.

Fungsi kedua adalah sebagai alat untuk mempromosikan karya tulis Anda. Abstrak yang baik dapat menarik perhatian pembaca dan membuat mereka tertarik untuk membaca seluruh karya tulis Anda. Abstrak yang informatif dan menarik dapat meningkatkan visibilitas dan citra Anda sebagai penulis atau peneliti.

Fungsi ketiga adalah sebagai panduan bagi pembaca yang ingin menemukan informasi spesifik dalam karya tulis Anda. Dengan membaca abstrak, pembaca dapat dengan cepat memutuskan apakah informasi yang mereka cari ada dalam karya tulis Anda atau tidak. Ini akan membantu pembaca menghemat waktu dan usaha dalam mencari informasi yang relevan.

Kapan Menulis Abstrak

Menulis abstrak sebaiknya dilakukan setelah Anda menyelesaikan seluruh karya tulis Anda. Dengan menulis abstrak di akhir, Anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang keseluruhan penelitian Anda dan dapat menyoroti poin-poin penting dengan lebih efektif.

Namun, jika Anda merasa sulit untuk menulis abstrak di akhir, Anda juga dapat mencoba menulis abstrak secara bertahap selama proses penulisan karya tulis Anda. Ini dapat membantu Anda memusatkan perhatian pada inti dari penelitian Anda dan mengkomunikasikan pesan penting dengan lebih jelas.

Tujuan Abstrak

Setiap abstrak memiliki tujuan tertentu yang harus dicapai. Tujuan utama dari sebuah abstrak adalah untuk memberikan gambaran singkat tentang isi dan tujuan penelitian kepada pembaca. Dengan membaca abstrak, pembaca harus dapat memahami dengan jelas apa yang akan mereka temui dalam karya tulis Anda.

Mengkomunikasikan Isi Karya Tulis

Salah satu tujuan utama dari sebuah abstrak adalah untuk mengkomunikasikan dengan jelas isi dari karya tulis Anda. Abstrak harus mampu menjelaskan latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, dan kesimpulan yang diambil dalam bentuk yang singkat dan padat.

Pastikan untuk menjelaskan dengan jelas mengapa penelitian ini penting dan relevan. Jelaskan juga kontribusi atau temuan baru yang Anda hasilkan dari penelitian Anda. Ini akan membantu pembaca memahami manfaat dan nilai dari karya tulis Anda.

Menarik Perhatian Pembaca

Abstrak juga harus mampu menarik perhatian pembaca. Dalam beberapa kalimat atau paragraf, Anda perlu membuat pembaca tertarik dengan penelitian Anda dan ingin membaca seluruh karya tulis Anda. Gunakan kalimat pembuka yang menarik, tetapi tetap ringkas dan informatif.

Anda dapat menggunakan pertanyaan menarik, pernyataan singkat yang menarik, atau fakta menarik untuk menarik perhatian pembaca. Pastikan untuk mencerminkan keunikan dan nilai penelitian Anda dalam abstrak Anda.

Memudahkan Pembaca dalam Memutuskan Kelayakan Karya Tulis

Abstrak juga berfungsi sebagai panduan bagi pembaca yang ingin menemukan informasi spesifik dalam karya tulis Anda. Dengan membaca abstrak, pembaca dapat dengan cepat memutuskan apakah karya tulis Anda relevan dengan minat dan kebutuhan mereka.

Abstrak yang jelas dan informatif akan membantu pembaca menghemat waktu dan usaha dalam mencari informasi yang relevan. Pastikan untuk menyoroti poin-poin penting dan menekankan manfaat dari karya tulis Anda dalam abstrak.

Jenis-jenis Abstrak

Tidak semua abstrak dibuat dengan cara yang sama. Ada beberapa jenis abstrak yang berbeda yang dapat digunakan tergantung pada kebutuhan dan gaya penulisan Anda. Pemilihan jenis abstrak yang tepat akan membantu Anda dalam menyampaikan informasi dengan lebih efektif dan efisien.

Abstrak Deskriptif

Abstrak deskriptif adalah jenis abstrak yang memberikan ringkasan singkat tentang isi karya tulis tanpa memberikan interpretasi atau analisis yang mendalam. Abstrak deskriptif hanya memberikan gambaran umum tentang topik dan tujuan penelitian.

Abstrak deskriptif berguna jika Anda ingin memberikan gambaran singkat tentang karya tulis Anda kepada pembaca yang tidak memiliki waktu untuk membaca seluruh karya tulis atau membutuhkan informasi umum tentang topik tertentu.

Abstrak Informatif

Abstrak informatif adalah jenis abstrak yang memberikan informasi lebih rinci tentang karya tulis Anda. Abstrak informatif mencakup latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, dan kesimpulan yang diambil.

Abstrak informatif berguna jika Anda ingin menyampaikan informasi secara lengkap kepada pembaca yang ingin mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang penelitian Anda.

Abstrak Kritis

Abstrak kritis adalah jenis abstrak yang tidak hanya memberikan ringkasan tentang karya tulis Anda, tetapi juga memberikan evaluasi atau analisis kritis terhadap penelitian tersebut. Abstrak kritis mencakup latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, kesimpulan yang diambil, serta evaluasi terhadap kekuatan dan kelemahan penelitian.

Abstrak kritis berguna jika Anda ingin menyoroti aspek-aspek penting dalampenelitian Anda dan memberikan pandangan kritis terhadap hasil yang ditemukan. Abstrak kritis sering digunakan dalam bidang ilmiah dan penelitian yang memerlukan analisis mendalam.

Abstrak Ringkas

Abstrak ringkas adalah jenis abstrak yang sangat singkat dan padat. Biasanya terdiri dari satu atau dua kalimat yang memberikan gambaran umum tentang karya tulis Anda. Abstrak ringkas digunakan saat pembatasan jumlah kata atau ruang menjadi faktor yang sangat penting, seperti dalam konferensi atau publikasi dengan batasan kata yang ketat.

Abstrak ringkas harus dapat menyampaikan pesan inti dan fokus penelitian Anda dengan singkat namun jelas. Pemilihan kata yang tepat dan penggunaan kalimat singkat dan padat sangat penting dalam abstrak ini.

Abstrak Eksekutif

Abstrak eksekutif adalah jenis abstrak yang ditulis dengan tujuan memberikan informasi penting kepada pembaca yang memiliki kepentingan bisnis atau manajerial. Abstrak eksekutif biasanya digunakan dalam laporan atau proposal bisnis yang membutuhkan ringkasan singkat dan jelas tentang tujuan, metode, dan hasil dari suatu proyek atau penelitian.

Abstrak eksekutif harus dapat menyampaikan informasi dengan jelas dan langsung ke pokok permasalahan. Pilihan kata dan gaya penulisan yang efektif sangat penting dalam abstrak ini untuk mempengaruhi keputusan dan minat pembaca yang memiliki keterbatasan waktu dan perhatian.

Struktur Abstrak

Sebuah abstrak memiliki struktur yang khas yang harus diikuti agar efektif dan informatif. Struktur yang baik akan membantu pembaca memahami dengan jelas informasi yang disampaikan dalam abstrak Anda.

Latar Belakang

Bagian pertama dari abstrak adalah latar belakang penelitian. Anda perlu menjelaskan latar belakang penelitian secara singkat dan jelas untuk memberikan konteks tentang pentingnya penelitian Anda. Jelaskan masalah atau kekurangan yang ingin Anda jawab atau pecahkan melalui penelitian Anda.

Anda juga dapat memasukkan informasi tentang penelitian sebelumnya yang relevan dan temuan yang telah ada untuk memberikan dasar yang solid untuk penelitian Anda.

Tujuan Penelitian

Setelah menjelaskan latar belakang penelitian, langkah berikutnya adalah menjelaskan tujuan penelitian Anda. Jelaskan dengan jelas apa yang ingin Anda capai melalui penelitian Anda. Apakah Anda ingin menguji hipotesis, menjawab pertanyaan penelitian, atau mengeksplorasi suatu fenomena?

Pastikan tujuan penelitian Anda terkait dengan latar belakang yang telah Anda jelaskan sebelumnya. Tujuan penelitian harus spesifik dan terukur agar dapat memberikan arah yang jelas untuk penelitian Anda.

Metode Penelitian

Bagian selanjutnya dari abstrak adalah menjelaskan metode penelitian yang Anda gunakan. Jelaskan secara singkat metode yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis data, dan menguji hipotesis atau pertanyaan penelitian.

Anda dapat menyebutkan jenis penelitian yang Anda lakukan (misalnya penelitian eksperimental, penelitian kualitatif, atau penelitian survei), serta teknik dan instrumen yang Anda gunakan. Pastikan juga untuk menyebutkan populasi penelitian dan metode sampling yang digunakan jika relevan.

Hasil Penelitian

Selanjutnya, jelaskan hasil utama yang Anda temukan melalui penelitian Anda. Sampaikan temuan-temuan penting yang mendukung atau menolak hipotesis atau pertanyaan penelitian Anda. Jelaskan juga apakah temuan Anda konsisten dengan penelitian sebelumnya atau ada kontribusi baru yang Anda hasilkan.

Anda dapat menggunakan angka atau data penting untuk menyampaikan informasi ini. Pastikan untuk merangkum hasil penelitian dengan jelas dan singkat tanpa terlalu banyak detail atau interpretasi yang mendalam.

Kesimpulan

Bagian terakhir dari abstrak adalah kesimpulan. Jelaskan kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian Anda. Apakah hipotesis atau pertanyaan penelitian Anda terbukti? Apakah ada implikasi praktis atau teoritis yang dapat diambil dari penelitian Anda?

Jelaskan juga kontribusi penelitian Anda terhadap bidang pengetahuan yang lebih luas. Apakah temuan Anda dapat digeneralisasi atau digunakan dalam penelitian atau aplikasi praktis lainnya?

Tips Menulis Abstrak yang Baik

Menulis abstrak yang baik membutuhkan perhatian terhadap detail dan pemilihan kata yang tepat. Berikut adalah beberapa tips praktis untuk membantu Anda menulis abstrak yang baik dan efektif.

Gunakan Bahasa yang Jelas dan Padat

Bahasa yang digunakan dalam abstrak haruslah jelas dan padat. Gunakan kalimat yang singkat dan langsung ke point. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu panjang atau rumit yang dapat membingungkan pembaca.

Pilih kata-kata yang tepat dan hindari penggunaan jargon atau terminologi yang terlalu teknis jika pembaca Anda berasal dari berbagai latar belakang. Pastikan bahwa pesan Anda disampaikan dengan jelas dan mudah dipahami oleh pembaca.

Singkatkan Informasi dengan Efektif

Karena abstrak memiliki batasan jumlah kata, Anda perlu memilih informasi yang paling relevan dan penting untuk disertakan. Singkatkan informasi dengan efektif tanpa menghilangkan inti dari penelitian Anda.

Ambil waktu untuk mengidentifikasi poin-poin utama yang ingin Anda sampaikan dan fokus pada informasi tersebut. Hindari pengulangan dan pastikan setiap kalimat atau paragraf memberikan kontribusi yang unik dalam abstrak Anda.

Sajikan Hasil yang Relevan

Sajikan hasil penelitian yang paling relevan dan signifikan dalam abstrak Anda. Jelaskan temuan yang mendukung atau menolak hipotesis atau pertanyaan penelitian Anda dengan singkat dan jelas.

Gunakan angka atau data yang penting untuk menyampaikan informasi ini. Pastikan untuk merangkum hasil penelitian dengan jelas dan memberikan penekanan pada temuan yang paling relevan dan menarik bagi pembaca.

Pentingkan Kesesuaian dengan Karya Tulis

Pastikan bahwa abstrak Anda sesuai dengan isi dan tujuan karya tulis Anda. Abstrak harus memberikan gambaran yang akurat tentang apa yang akan dibahas dalam karya tulis Anda.

Jangan menambahkan informasi yang tidak relevan atau menggambarkan karya tulis Anda dengan cara yang tidak sesuai dengan isi sebenarnya. Pembaca yang tertarik dengan abstrak Anda harus dapat menemukan informasi yang relevan dalam karya tulis Anda.

Periksa Tenses dan Tenses yang Digunakan

Perhatikan penggunaan tenses dalam abstrak Anda. Pastikan untuk menggunakan tenses yang sesuai dengan waktu penelitian yang dilakukan.

Jika penelitian Anda masih dalam proses, gunakan bentuk present tense. Jika penelitian Anda telah selesai, gunakan bentuk past tense. Pastikan untuk konsisten dalam penggunaan tenses di seluruh abstrak Anda.

Kesalahan Umum dalam Menulis Abstrak

Seringkali, penulis membuat kesalahan yang sama dalam menulis abstrak yang dapat mengurangi kualitas dan efektivitas abstrak. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari dalam menulis abstrak.

Terlalu Panjang atau Terlalu Pendek

Salah satu kesalahan umum adalah membuat abstrak terlalu panjang atau terlalu pendek. Abstrak yang terlalu panjang dapat membuat pembaca kehilangan minat dan kesulitan untuk melihat inti dari penelitian Anda. Sebaliknya, abstrak yang terlalu pendek mungkin tidak memberikan informasi yang cukup bagi pembaca untuk memahami penelitian Anda secara keseluruhan.

Begitu juga, pastikan abstrak Anda sesuai dengan batasan kata atau jumlah paragraf yang ditentukan oleh jurnal atau publikasi yang Anda targetkan. Jika terlalu panjang, coba periksa kembali informasi mana yang bisa disingkat atau dihapus tanpa mengorbankan esensi dari penelitian Anda. Jika terlalu pendek, pastikan untuk menambahkan informasi yang relevan untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap.

Tidak Menyampaikan Informasi yang Relevan

Seringkali, penulis abstrak tidak menyampaikan informasi yang relevan atau tidak memilih informasi yang paling penting untuk disertakan. Ini dapat membuat abstrak terlihat tidak fokus atau tidak memberikan gambaran yang jelas tentang penelitian Anda.

Pastikan untuk memilih informasi yang paling relevan dan signifikan dalam abstrak Anda. Jelaskan latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, dan kesimpulan yang diambil secara singkat namun jelas. Hindari pengulangan dan pastikan setiap kalimat atau paragraf memberikan kontribusi yang unik dalam abstrak Anda.

Tidak Mengikuti Struktur yang Tepat

Struktur abstrak yang baik sangat penting untuk menyampaikan informasi dengan jelas dan efektif. Beberapa penulis abstrak tidak mengikuti struktur yang tepat atau memilih untuk mengabaikan beberapa bagian yang penting.

Pastikan untuk mengikuti struktur abstrak yang umum digunakan, yaitu latar belakang, tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan. Jangan lupakan pentingnya setiap bagian dan pastikan setiap bagian diberikan perhatian yang cukup dalam abstrak Anda.

Terlalu Banyak Detail atau Jargon Teknis

Penggunaan terlalu banyak detail atau jargon teknis dalam abstrak dapat membuat abstrak sulit dipahami oleh pembaca dari berbagai latar belakang. Abstrak seharusnya memberikan gambaran umum tentang penelitian Anda dan tidak harus terlalu teknis.

Pilih kata-kata yang sederhana dan jelas, hindari penggunaan jargon yang terlalu khusus, dan jelaskan konsep atau istilah yang mungkin asing bagi pembaca yang tidak terbiasa dengan bidang penelitian Anda. Abstrak harus dapat dipahami oleh pembaca dari berbagai latar belakang.

Tidak Menggambarkan Kontribusi atau Temuan Baru

Penting untuk menjelaskan kontribusi atau temuan baru yang Anda hasilkan dalam penelitian Anda. Beberapa penulis abstrak gagal untuk menyoroti hal ini, sehingga abstrak terlihat kurang menarik atau tidak memberikan nilai tambah yang jelas.

Jelaskan dengan singkat dan jelas apa yang membuat penelitian Anda unik dan penting. Apakah Anda menemukan hasil yang tidak pernah ditemukan sebelumnya, atau apakah Anda memberikan kontribusi baru pada pengetahuan yang sudah ada? Pastikan untuk menyoroti nilai dan relevansi penelitian Anda dalam abstrak.

Tidak Mencerminkan Isi Sebenarnya

Terakhir, pastikan bahwa abstrak Anda mencerminkan isi sebenarnya dari karya tulis Anda. Beberapa penulis abstrak cenderung menggambarkan penelitian mereka dengan cara yang tidak akurat atau terlalu umum.

Pastikan bahwa abstrak Anda memberikan gambaran yang akurat tentang apa yang akan dibahas dalam karya tulis Anda. Jangan menambahkan informasi yang tidak relevan atau membuat klaim yang tidak dapat didukung oleh penelitian Anda. Pembaca yang tertarik dengan abstrak Anda harus dapat menemukan informasi yang relevan dan sesuai dengan ekspektasi mereka dalam karya tulis Anda.

Menyesuaikan Abstrak dengan Keperluan Publikasi

Setiap publikasi atau jurnal memiliki persyaratan dan format yang berbeda untuk abstrak. Penting untuk menyesuaikan abstrak Anda dengan persyaratan publikasi tertentu agar sesuai dengan panduan dan kriteria yang ditetapkan.

Baca Panduan Penulis

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah membaca dan memahami panduan penulis yang diberikan oleh publikasi atau jurnal yang Anda targetkan. Panduan ini akan memberikan informasi tentang panjang abstrak, struktur yang diperlukan, dan bahasa yang diharapkan.

Perhatikan instruksi yang diberikan dan pastikan untuk mengikuti semua persyaratan yang ditetapkan oleh publikasi tersebut. Mengabaikan panduan penulis dapat menyebabkan penolakan dari publikasi yang Anda tuju.

Perhatikan Batasan Kata atau Jumlah Paragraf

Beberapa publikasi memiliki batasan kata atau jumlah paragraf yang harus diikuti dalam abstrak. Pastikan untuk memperhatikan batasan tersebut dan mengatur informasi Anda di dalamnya.

Jika jumlah kata terbatas, pastikan untuk menyampaikan informasi yang paling relevan dan penting dalam batasan tersebut. Jika jumlah paragraf ditentukan, pastikan untuk mengatur informasi Anda dengan jelas dan efektif di dalam paragraf yang tersedia.

Pilih Bahasa yang Sesuai

Bahasa yang digunakan dalam abstrak harus sesuai dengan gaya penulisan yang diharapkan oleh publikasi tersebut. Beberapa publikasi mungkin mengharapkan bahasa yang lebih formal dan teknis, sementara yang lain lebih memilih bahasa yang lebih sederhana dan mudah dipahami.

Perhatikan bahasa yang digunakan dalam artikel-artikel sebelumnya yang diterbitkan oleh publikasi tersebut dan sesuaikan gaya penulisan Anda agar sesuai dengan norma-norma yang ada.

Periksa Ulang dan Revisi

Setelah Anda menulis abstrak sesuai dengan persyaratan publikasi, pastikan untuk memeriksanya kembali dan merevisinya sesuai kebutuhan. Periksa kesalahan tata bahasa, gaya penulisan, dan kesesuaian dengan panduan penulis.

Minta saran dari teman atau kolega Anda untuk membaca abstrak Anda dan memberikan umpan balik. Revisi abstrak Anda berdasarkan umpan balik ini untuk memastikan bahwa abstrak Anda sesuai dengan harapan dan persyaratan publikasi tersebut.

Menggunakan Bahasa yang Efektif dalam Abstrak

Pilihan kata dan gaya penulisan dalam abstrak dapat mempengaruhi pemahaman dan ketertarikan pembaca. Berikut adalah beberapa tips tentang penggunaan bahasa yang efektif dalam menulis abstrak.

Pilih Kata-kata yang Tepat

Pemilihan kata-kata yang tepat sangat penting dalam abstrak. Gunakan kata-kata yang jelas, deskriptif, dan spesifik untuk menyampaikan informasi dengan tepat. Hindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau umum yang dapat membingungkan pembaca.

Pilih kata-kata yang memiliki makna yang tepat dan sesuai dengan konteks penelitian Anda. Hindari penggunaan jargon atau terminologi yang mungkin tidak dikenal oleh pembaca yang tidak terbiasa dengan bidang penelitian Anda.

Pastikan Kalimat Anda Singkat dan Padat

Kalimat dalam abstrak harus singkat dan padat. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu panjang atau berbelit-belit yang dapat membingungkan pembaca. Gunakan kalimat yang langsung ke point dan sederhana untuk menyampaikan informasi dengan efektif.

Pastikan setiap kalimat memiliki fokus yang jelas dan memberikan kontribusi yang unik dalam abstrak Anda. Jika ada kalimat yang terasa tidak penting atau pengulangan, singkatkan atau hapus kalimat tersebut untuk menjaga kesingkatan abstrak Anda.

Buat Paragraf yang Jelas dan Terstruktur

Pastikan setiap paragraf dalam abstrak memiliki tujuan dan fokus yang jelas. Buatlah paragraf yang terstruktur dengan baik, dimulai dengan kalimat pembuka yang menjelaskan inti dari paragraf tersebut, diikuti dengan penjelasan atau informasi yang mendukung.

Pastikan setiap paragraf mengikuti alur logis dan membantu pembaca untuk memahami informasi dengan lebih baik. Gunakan tanda penghubung atau penghubung antara paragraf untuk menjaga kelancaran alur cerita dalam abstrak Anda.

Jaga Gaya Penulisan yang Konsisten

Penting untuk menjaga gaya penulisan yang konsisten dalam abstrak Anda. Pilih satu gaya penulisan dan tetap gunakan gaya tersebut sepanjang abstrak. Hindari perubahan yang tiba-tiba dalam gaya penulisan yang dapat membingungkan pembaca.

Perhatikan juga penggunaan tenses dan waktu yang konsisten. Jika penelitian Anda telah selesai, gunakan bentuk past tense. Jika penelitian Anda masih dalam proses, gunakan bentuk present tense. Tetap konsisten dalam penggunaan tenses sepanjang abstrak.

Hindari Pengulangan yang Tidak Perlu

Pengulangan yang berlebihan dapat membuat abstrak terlihat tidak efisien dan kurang menarik. Hindari pengulangan kata-kata atau informasi yang tidak perlu. Pilihlah kata-kata yang berbeda untuk menggambarkan konsep yang sama.

Jika ada informasi yang sudah disampaikan dalam bagian sebelumnya, tidak perlu mengulangnya secara detail dalam bagian lain dari abstrak. Jaga agar setiap kalimat dan paragraf memberikan informasi baru dan relevan bagi pembaca.

Sederhanakan Istilah atau Konsep yang Rumit

Jika Anda menggunakan istilah atau konsep yang rumit dalam penelitian Anda, usahakan untuk menyederhanakannya dalam abstrak. Jelaskan dengan kata-kata yang lebih sederhana atau berikan definisi yang jelas bagi istilah tersebut.

Pastikan pembaca yang tidak terbiasa dengan bidang penelitian Anda dapat memahami inti dari penelitian Anda melalui abstrak. Hindari penggunaan jargon yang hanya dikenal oleh kalangan ahli di bidang Anda.

Kesimpulan

Menulis abstrak yang baik dan efektif adalah langkah penting dalam penulisan karya tulis ilmiah atau penelitian. Abstrak adalah ringkasan singkat yang memberikan gambaran umum tentang isi dan tujuan penelitian Anda. Dalam abstrak, Anda perlu menjelaskan latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, dan kesimpulan yang diambil.

Pastikan untuk menggunakan bahasa yang jelas dan padat, menyajikan informasi yang relevan dan penting, serta mengikuti struktur yang tepat. Hindari kesalahan umum seperti abstrak yang terlalu panjang atau terlalu pendek, tidak menyampaikan informasi yang relevan, atau tidak mengikuti persyaratan publikasi.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan dapat menulis abstrak yang baik dan benar. Ingatlah bahwa menulis abstrak yang efektif adalah keterampilan yang dapat ditingkatkan dengan latihan dan pengalaman. Teruslah berlatih dan perbaiki abstrak Anda sehingga dapat menarik perhatian pembaca potensial dan memberikan gambaran yang jelas tentang penelitian Anda.